5 Tips Nyaman Menyusui Saat Bayi Sedang Tumbuh Gigi

Menyusui adalah salah satu sarana membangun ikatan batin antara ibu dan anak. Namun, menyusui bisa jadi menyakitkan dan bikin tidak nyaman ketika bayi sedang tumbuh gigi. Tak jarang si kecil akan menggigit dan menarik puting susu Anda. Selain itu, saat bayi tumbuh gigi biasanya ia akan menjadi lebih rewel dan ingin menyusui lebih sering dari biasanya. Biasanya, gigi si kecil akan mulai tumbuh saat berusia 4 hingga 7 bulan.

Menyusui bayi saat giginya mulai tumbuh akan menjadi tantangan tersendiri untuk ibu. Namun jangan khawatir, hal ini bisa tetap Anda atasi tanpa perlu berhenti menyusui atau ketakutan puting akan terus terluka.

Tips menyusui ketika bayi tumbuh gigi

Ketika bayi tumbuh gigi, ia akan lebih rewel dan sering menangis dari biasanya karena demam. Gusinya juga terlihat merah bengkak dam pipi sekitar mulutnya ruam yang membuatnya tidak nyaman, terlebih ketika menyusu.

Maka, Anda perlu strategi khusus agar proses menyusui bisa tetap menyenangkan untuk ibu dan anak. Berikut berbagai tips yang bisa Anda praktekkan di rumah.

1. Memberikan mainan untuk digigit

Bayi akan menggigit puting susu ibu saat menyusu sebagai usahanya untuk meredakan rasa sakit dan gatal pada gusinya.

Untuk menghentikannya, Anda bisa memberikan mainan kenyal untuk ia gigit sebelum dan setelah menyusui. Lebih baik dinginkan dulu mainan tersebut agar sensasi dingin membantu menenangkan rasa sakit gusinya.

2. Memijat gusi

Sebelum menyusui, usahakan untuk memijat gusi si kecil dengan jari Anda. Pastikan jari-jari Anda sudah dicuci dengan bersih lalu balut dengan kassa bersih dan lakukan pijatan di gusi si kecil.

Hal ini dimaksudkan untuk memberikan rasa nyaman pada gusinya yang bengkak dan memerah akibat kemunculan gigi. Dengan begitu, saat menyusui anak tidak akan terlalu banyak menggigit puting yang bisa membuatnya terluka.

3. Menyelipkan jari

Menyelipkan jari di antara mulut bayi dan puting membantu mencegah bayi menggigit puting saat menyusui. Caranya, letakkan jari telunjuk atau kelingking Anda ke sudut mulut bayi di antara gusinya.

Pastikan sebelum menyelipkan jari Anda, Anda sudah mencuci bersih tangan Anda. Kemudian, alihkan dengan menggeser secara perlahan saat bayi terlihat akan menggigit payudara. Anda juga bisa melepaskan payudara sejenak dari hisapan si kecil saat puting mulai terasa perih.

4. Ubah posisi menyusui

Mengubah posisi menyusui bisa mencegah puting yang membengkak akibat gigitan si kecil. Posisi menyusui yang salah bisa membuat lebih banyak gigitan. Usahakan untuk memilih posisi menyusui yang nyaman dan memungkinkan Anda melakukan kontak mata dengan si kecil. Anda dan si kecil akan menemukan posisi yang nyaman setelah mencoba berbagai posisi.

5. Kendalikan respon Anda

Saat Anda merasakan gigitan di puting, respon yang keluar tentu akan spontan karena rasa sakit yang mungkin Anda rasakan. Namun, usahakan untuk tidak menjauhkan bayi dari payudara secara tiba-tiba saat ia mulai menggigit. Pasalnya, mungkin saja puting Anda justru dihisap kencang-kencang yang membuat puting tertarik dan terasa semakin sakit.

Selain itu, usahakan untuk tidak berteriak kencang saat si kecil mulai menggigit. Reaksi ini bisa mengagetkan si kecil yang membuatnya tidak mau lagi menyusui atau bahkan mengulangi gigitan karena dianggap sebagai permainan yang menyenangkan.

sumber : hellosehat.com