Mengajarkan sopan santun di tempat umum merupakan salah satu unsur penting dalam mendukung perkembangan emosional anak. Anda tidak hanya membantunya tumbuh menjadi individu berperilaku baik, tapi juga meningkatkan kemampuannya dalam berinteraksi dengan orang lain di muka umum.
Cara mengajarkan sopan santun di tempat umum
Anak-anak pada dasarnya mampu belajar dari berbagai hal yang terjadi di sekitarnya. Namun, orangtua tetap wajib mengajarkan perilaku tertentu dan norma-norma kesopanan agar memudahkan anak untuk diterima di masyarakat.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan ketika mengajarkan sopan santun kepada anak:
1. Mengenalkan kata-kata sopan sejak kecil
Begitu anak mampu memahami perkataan Anda, mulailah mengajarinya berbagai kata-kata sopan. Ada empat ucapan dasar yang perlu diajarkan kepada anak saat ia tumbuh dan berkembang, yakni “tolong”, “terima kasih”, “permisi”, dan “maaf”.
Ajari anak Anda dengan mencontohkannya di rumah. Saat Anda ingin anak melakukan sesuatu, awali dengan “tolong”. Ketika anak Anda melakukan suatu hal yang baik, ucapkan “terima kasih”. Terapkan pula kebiasaan ini pada anggota keluarga yang lain.
2. Menjadi contoh yang baik
Anak-anak belajar dengan mencontoh orang-orang di sekitarnya. Jika Anda ingin mengajarkan sopan santun kepada anak, Anda juga harus memberikan sikap yang sama. Semakin sering Anda memberikan contoh, akan semakin baik hasilnya.
Setelah anak terbiasa mencontoh perilaku Anda di rumah, ajaklah ia ke restoran, mal, atau tempat lain yang memungkinkan baginya untuk berlatih. Perhatikan bagaimana anak Anda berperilaku agar Anda dapat menentukan langkah selanjutnya.
3. Memberikan pujian dan koreksi sesuai tempatnya
Ketika anak Anda bersikap sopan di tempat umum, berikan ia pujian yang tulus sebagai tanda bahwa Anda menghargai upayanya. Namun, anak-anak juga bisa melakukan hal yang keliru dan orangtua harus mampu mengoreksinya dengan cara yang tepat.
Cara terbaik mengoreksi anak adalah dengan memberitahukannya langsung ketika ia berbuat salah dan jelaskan alasannya. Jika anak cukup sensitif, coba ajak ia ke tempat yang lebih sepi agar Anda bisa berbicara berdua dengannya.
4. Mengoreksi dengan cara yang baik
Mengoreksi adalah bagian yang penting dalam mengajarkan sopan santun di tempat umum kepada anak. Pasalnya, cara Anda berbicara dan pilihan kata yang Anda gunakan berpengaruh besar terhadap respons anak dan perilakunya di kemudian hari.
Jangan mengoreksi perilaku anak dengan cara berteriak. Sebaliknya, mendekatlah kepada anak Anda. Bila memungkinkan, ajak ia duduk bersama agar Anda bisa menjalin kontak mata. Sampaikan hal yang benar dengan nada bicara yang rendah dan lembut.
5. Mengaitkan pelajaran sopan santun dengan kegiatan menyenangkan
Anak-anak lebih mudah mempelajari sesuatu yang terasa menyenangkan bagi mereka. Jadi, ajaklah anak Anda ke tempat-tempat umum yang membuatnya bisa bersikap sopan sambil tetap melakukan kegiatan menyenangkan.
Cobalah ajak anak Anda membeli makanan kesukaannya dan perhatikan caranya berinteraksi dengan pedagang. Cara ini akan membantu anak Anda mengingat pelajaran sopan santun karena berkaitan dengan makanan yang ia sukai.
Mengajarkan sopan santun di tempat umum adalah langkah tepat untuk mempersiapkan anak sebelum berhadapan dengan orang banyak. Apa yang Anda ajarkan bahkan tidak hanya berguna untuk masa kecilnya, tapi juga masa depannya.
Seluruh proses tersebut tentu memerlukan waktu dan kesabaran, tetapi hasilnya akan sepadan dengan upaya Anda. Tetaplah konsisten mengajarkan sopan santun kepada buah hati Anda, dan cepat ataupun lambat Anda akan melihat hasilnya.
sumber : hellosehat.com